WASHINGTON (baitulmaalmalang.blogspot.com)
- Utang pemerintahan AS mencapai USD 16 triliun untuk pertama kalinya,
berdasarkan data pemerintahan AS yang baru, seiring total pinjaman
pemerintah federal terus bergerak menuju batas pinjaman 16,394 triliun
USD, dilansir Market Watch.
Departemen Keuangan (Depkeu) mengatakan total utang pemerintah
menginjak angka USD 16,015,769,788,215.80 pada hari Jum'at, naik hingga
USD 25 miliar dari hari sebelumnya.
Pemerintah AS diproyeksikan akan mengalami defisit antara USD 1,1
triliun hingga USD 1,2 triliun pada tahun fiskal yang akan berakhir 30
September mendatang, yang berarti bahwa pengeluaran akan melebihi jumlah
penghasilan pajak dengan jumlah tersebut lebih dari 12 bulan.
Defisit akan tetap besar karena gabungan berbagai faktor, meskipun
partai Demokrat dan Republik telah berselisih mengenai siapa yang lebih
patut dipersalahkan atas meningkatnya tingkat utang ini. Pembelanjaan
federal tetap tinggi dan penghasilan pajak tetap rendah, dibandingkan
dengan tahun-tahun sebelumnya.
Saat ini, AS sedang menjalankan defisit rata-rata bulanan sebesar USD
100 miliar dan kemungkinan akan mencapai batas utang pada akhir
Desember.
Maka Depkeu bisa mengambil langkah-langkah darurat selama beberapa bulan untuk mencegah pemerintah dari missing payments.
Setelah pemerintah mencapai batas utang tertinggi, maka tidak lagi
dapat meminjam uang dalam jumlah yang melebihi batas hukum. (siraaj/arrahmah.com/baitulmaalmalang.blogspot.com)
Minggu, 14 Oktober 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar